Ciptakan Nuasa Religius

Dalam setiap Penyelenggaraan STQN, baik tingkat Nasional, Propinsi atau pun Kabupaten, tujuan utamanya adalah upaya untuk memelihara dan mengembangkan penghayatan dan pengamalan nilai-nilai al Qur`an, agar umat Islam dapat meningkatkan kualitas pengamalannya dalam kehidupan sehari-hari. Selain dari pada itu, cita-cita luhur yang terkandung dalam penyelenggaraan STQN tersebut, adalah upaya terus-menerus untuk semakin menyemarakkan gairah kehidupan beragama serta memantapkan keimanan dan ketaqwaan umat, karena dengan penghayatan dan pengamalan al qur`an, umat Islam akan termotivasi untuk tampil sebagai “khaira ummatin ukhrijat linnas ta` muru nal bilma’ruf wan hauna ‘anil munkar (Ali Imran 110)” (kamu adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah yang munkar) khususnya di daerah Kalimantan Selatan. Selain itu pula, Al qur`an adalah mata air kehidupan yang tidak hanya diperlombakan tetapi harus terus digali maknanya dan diselami untaian mutiara kandungannya untuk dapat meraih kesuksesan dan kebahagian, baik di dunia maupun di akhirat kelak.

Kalimantan Selatan tahun 2011 ini akan menjadi tuan rumah Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Tingkat Nasional ke XXI. STQN akan dilaksanakan mulai tanggal 4-11 Juni 2011. Pemerintah Propinsi Kalimantan Selatan, DPRD Tingkat I, Kantor Kementerian Agama Propinsi Kalimantan Selatan, MUI dan instansi lainnya telah sepakat bahwa selama pelaksanaan STQN tempat hiburan malam (THM) diharapkan tidak beroperasi. Hal ini untuk menciptakan kenyamanan bagi para kafilah dari 33 provinsi yang akan berlaga di even STQ Tingkat Nasional tersebut.

Selain itu, tujuan ditutupnya THM saat STQN berlangsung adalah untuk memberikan nuansa religi dan menjaga konsentrasi peserta kafilah agar tercipta suasana yang kondusif dan nyaman. Salah satu rasa aman dan nyaman adalah dengan menjaga operasional THM dan karaoke agar tidak mengganggu para kafilah dimana mereka menginap. Karena di Kalimantan Selatan terkenal dengan masyarakatnya yang releigius, santun dan ramah. Untuk menjaga itu sangat wajar kalau Pemerintah Propinsi dan pihak terkait sangat mengharapkan Tempat hiburan malam yang berada di Banjarmasin dan sekitarnya tidak beroperasi selama STQN berlangsung. Supaya aikon masyarakat religius tersebut dapat terjaga dengan baik, bahkan kalau perlu ditingkatkan lagi. Dengan momentum STQN ini Pemerintah Propinsi, instansi terkait dan masyarakat dapat menjaganya dan mengupayakan secara bersama-sama agar STQ Tingkat Nasional ke XXXI dapat berjalan dengan baik, lancar dan nyaman. 

Selain itu, kita juga berharap momentum STQ Tingkat Nasional ini dapat mengangkat harkat dan martabat masyarakat Bajar dan juga dapat memotivasi kita agar terus membaca, mempelajari, mentadaburi dan mengamalkan al Qur`an. Karena dengan mempelajari dan menggali isi al Qur`an kita akan menemukan makna hidup yang sebenarnya. Kita akan merasakan suasana yang nyaman, damai dan bahagia. Dan pastinya kita akan meraih sukses dunia dan akhirat.

 Untuk itu mari kita jaga bersama STQ Tingkat Nasional ke XXXI di Banjarmasin ini agar dapat berjalan dengan sukses dan tentunya kita juga berdo’a mudah-mudahan duta-duta Kalimantan Selatan dapat berlaga dengan baik, jujur, adil dan bersahaja. Dan dapat meraih juara di berbagai cabang yang diperlombakan sehingga bisa menjadi juara umum. Amin!

29 ‎Mei ‎2011, ‏‎12:35:21