MENYEBARLUASKAN KEBAIKAN

Web ini Kumpulan tulisan kajian keagamaan yang menarik berdasarkan Al Qur’an dan Hadits Nabi Saw. Selain tulisan, Web juga berisi berita menarik seputar Madrasah, Video Tiktok dan Youtube yang baik untuk ditonton. Ikuti terus kajiannya, jangan sampai terlewatkan. Baca semua tulisannya. Semoga mendapatkan kebaikan. Amin

Kamis, 19 April 2018

Gepeng Jangan Diberi

Gepeng (Gelandangan dan Pengemis) adalah sebuah fenomena kehidupan disebuah kota besar. Hampir setiap kota besar mempunyai masalah dengan gepeng ini. Setiap kali ada penertiban— bahkan sampai ditangkap dan dipenjara--- bukan membuat mereka jera untuk meminta-minta, akan tetapi setelah dikeluarkan, mereka tetap kembali menjadi gelandangan dan pengemis.

Memang, ini merupakan suatu hal yang dilematis bagi pemerintah daerah setempat, dengan berbagai cara Pemerintah Daerah ingin sekali kota bebas dari gepeng, karena selain mengganggu pengguna jalan, membuat kumuh kota, juga mengurangi keindahan kota. Usaha-usaha yang dilakukan Pemerintah diantaranya adalah sosialiasi Perda tentang larangan gepeng,  pembinaan, pendidikan dan pelatihan, supaya mereka mempunyai keahlian/keterampilan bekerja, sehingga nantinya mereka dapat bekerja mandiri bahkan dapat membuka lapangan pekerjaan sendiri dan dapat hidup tanpa meminta-minta kepada orang lain lagi. Akan tetapi semua upaya dari pemerintah itu sepertinya tidak dihiraukan oleh para gelandangan dan pengemis.

Satu hal yang membuat gepeng ketagihan meminta-minta adalah kita selalu memberi. Memang ini merupakan sebuah budaya agamis. Kita kadang berkata, “apalah artinya memberi uang Rp. 500,- atau Rp. 1.000,-, anggaplah itu sedekah”. Tapi, bagi mereka itu sangat berharga, karena yang memberi tidak hanya seorang saja tapi bisa puluhan, ratusan atau mungkin lebih dalam satu hari. Misalkan saja, kita meemberi Rp. 500,- sehari dan yang memberi anggap saja 50 orang sehari, mereka sudah mendapatkan uang Rp. 25.000,- per hari. Hal ini tidak menutup kemungkinan bisa mereka peroleh dalam sehari, bahkan mungkin saja lebih dari itu. Indikasinya adalah dengan semakin banyaknya gepeng.

Sebagai sebuah pendidikan bagi gepeng. Tidak ada salahnya kita ‘bapurun (bahasa banjar)’  untuk tidak memberi. Bukannya kita ‘kejam’ atau tidak mau beramal jariyah dengan bersedakah kepada mereka, tetapi hal ini merupakan sebuah pengajaran bagi mereka, bahwa untuk mendapatkan uang itu susah (sulit). Rezeki harus dijemput dengan kerja keras. Hal ini harus dicoba. Dengan tidak memberi uang kepada gepeng, diharapkan mereka akan berpikir untuk mencari pekerjaan lain. Bahkan mungkin mereka akan bekerja keras memeras keringat untuk mendapatkan rezeki yang halal lagi baik. Karena dalam ajaran agama Islam, kita dilarang meminta-minta, sebaliknya Islam mengajarkan bekerja keras kepada umatnya dengan tidak bermalas-malasan dalam menjemput rezeki yang telah dianugerahkan Allah swt kepada hamba-Nya.


02 Juni 2011, 0:58:43

Tidak ada komentar:

Popular